--------- Bahwa Terdakwa JANWAR HIDAYAT pada hari Selasa tanggal 31 Mei 2024 sekitar jam 02.00 Wita atau setidak-tidaknya pada waktu lain masih dalam tahun 2024 bertempat di Dsn. Selong Belanak Desa Selong Belanak, Kec. Praya Barat, Kab. Lombok Tengah atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Praya, mengambil suatu barang yang seluruhnya atau sebagian  kepunyaan orang lain dengan maksud dimiliki secara melawan hukum, di waktu malam dalam sebuah rumah atau pekarangan tertutup yang ada rumahnya, yang dilakukan oleh orang yang ada di situ tidak diketahui atau tidak dikehendaki oleh yang berhak, yang dilakukan Terdakwa dengan cara sebagai berikut :

• Bahwa pada waktu dan tempat tersebut diatas, berawal saat Terdakwa sedang melewati rumah Alm. JUPRI, saat itu terdakwa melihat situasi rumah yang sepi dan melihat 1 (satu) unit Handphone merk INFINIX Note 7 warna hijau tua milik Saksi REHANUN yang terletak disebelah Saksi SAHNAN yang sedang tertidur di teras depan, kemudian timbul niat terdakwa untuk mengambil Handphone tersebut. Selanjutnya terdakwa langsung masuk ke dalam pekarangan rumah tersebut dengan cara melompati pagar rumah tersebut dan langsung menuju teras rumah dan mengambil 1 (satu) unit Handphone merk INFINIX Note 7 warna hijau tua milik Saksi REHANUN tanpa sepengetahuan dan seijin Saksi REHANUN kemudian terdakwa langsung pergi menuju ke rumah Saksi LALU HERMAN HARIANTO ALS. HIR untuk menggadaikan Handphone tersebut. Sesampainya di rumah Saksi LALU HERMAN HARIANTO ALS. HIR selanjutnya terdakwa memberikan 1 (satu) unit Handphone merk INFINIX Note 7 warna hijau tua milik Saksi REHANUN tersebut kemudian Saksi LALU HERMAN HARIANTO ALS. HIR mengatakan akan meminta uang kepada Saksi REHANUN untuk menebus Handphone tersebut dan memberikan terdakwa uang sebanyak Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah). Selanjutnya selang beberapa hari kemudian Saksi LALU HERMAN HARIANTO ALS. HIR memberitahukan kepada terdakwa bahwa Saksi REHANUN telah menebus handphone tersebut sebesar Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dan Saksi LALU HERMAN HARIANTO ALS. HIR lalu memberikan uang kepada terdakwa sebanyak Rp. 400.000,- (empat ratus ribu rupiah).
• Bahwa Akibat dari perbuatan Terdakwa, Saksi REHANUN mengalami kerugian sekitar Rp. 2. 550.000,- (dua lima ratus lima puluh ribu rupiah).  

-------- Perbuatan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 363 ayat (1) ke-3 KUHP ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------